Dialog
Pria: aku suka kamu.
Wanita: aku tak pantas untukmu.
Pria: kenapa?
Wanita: engkau dari kalangan terpandang, sedang aku bukan siapa-siapa.
Pria: di hadapan Allah, hanyalah orang taqwa yg dimuliakan.
Wanita: engkau pintar, juga banyak yang suka.
Pria: tapi aku tidak suka, aku tidak membutuhkan mereka.
Wanita: aku tidak terlalu faham tentang agama.
Pria: kita bisa belajar mendalaminya bersama nanti.
Wanita: aku tidak cantik seperti mereka.
Pria: Allah lebih menyukai wanita yang cantik akhlaknya.
Wanita: engkau ini kenapa? Sudah ku katakan bahwa kita banyak perbedaan.
Pria: perbedaan akan membuat kita saling melengkapi.
Wanita: engkau terlalu sempurna untuk ku.
Pria: aku hanya akan merasa sempurna jika engkau di sisi ku.
Wanita: cukup, aku tak mau mendengar ucapan mu lagi!
Pria: apakah yang bisa melunakan hati mu kepada ku? Sekotak perhiasan ataukah seribu bunga?
Wanita: tak perlu banyak patah kata denganku, karena ku takut itu hanya gombalanmu saja. Langsung saja temui Ayah ku tuk meminta doa restu!
Pria: aku setuju (Mengangguk dengan tersenyum).
Penegasan
Wahai kaum lelaki, Dia tidak halal bagimu.
Jika engkau benar-benar MENYUKAI seorang wanita
Maka sentuhlah HATI-nya.
Bukan malah menyentuh TUBUH-nya.
Maka curilah PERHATIAN-nya.
Bukan malah mencuri MAHKOTA KESUCIANnya.
Maka buatlah dia TERSENYUM. Bukan malah membuatnya menangis.
Milikilah dia dengan CARA yang halal. Itu baru PRIA SEJATI.
Inti caranya:
Datangi orang tuanya; mintai restu untuk menikahi anaknya, wanita yang engkau cintai.
0 comments:
Post a Comment