Home » » Sekeranjang Pakaian

Sekeranjang Pakaian



Sekeranjang Pakaian - Suatu ketika, hiduplah sebuah keluarga yang sederhana. Mereka tak kaya, walaupun juga tidaklah miskin. Pada suatu malam, saat keluarga itu sedang bersiap untuk makan, ada sebuah ketukan di pintu depan rumah mereka. Sang Ayah lalu menghampiri pintu itu, dan membukanya.

Disana, berdiri seorang pria tua, yang berpakaian kumuh, dengan celana yang koyak, dan baju dengan beberapa buah kancing yang hilang. Pria itu rupanya penjual buah-buahan. Ia bertanya apakah keluarga itu membutuhkan hidangan penutup. Sang Ayah segera mengiyakan, sebab ia ingin agar pria itu segera pergi. Namun, lama kemudian hubungan itu menjadi semakin erat.

Sekeranjang Pakaian

Penjual Buah [adhieswand.blogspot.com]

Setiap minggu, pria tua itu selalu membawakan sekeranjang buah-buahan pada keluarga tadi. Dan keluarga itu juga selalu membelinya. Keluarga itu juga menyadari, ternyata pria tua itu juga hampir buta, akibat katarak yang dideritanya. Tetapi, pria tua itu begitu bersahabat, sehingga, keluarga itu pun menyadari bahwa, ia orang yang menyenangkan. Dan mereka selalu menantikan kehadiran pria dengan keranjang buah itu.

Suatu hari, saat hendak menyampaikan buah-buahan, pria tua itu berkata, Aku punya anugerah yang sangat besar kemarin. Aku menemukan sekeranjang pakaian yang ditinggalkan seseorang buatku di depan rumah. Rupanya, ada yang ingin memberikan keranjang itu buatku.

Keluarga tadi, yang yakin bahwa pria itu sangat membutuhkan pakaian, lalu berujar, Ya, bagus sekali. Anda pasti senang sekali dengan anugrah itu.

Pria tua yang hampir buta itu lalu berkata lagi, Namun, anugerah terbesar yang aku dapatkan adalah, aku menemukan keluarga lain yang lebih patut menerimanya daripadaku.

Sahabatku, ini adalah sebuah cermin buat kita. Cermin dimana kita bisa berkaca, dan memahami, bahwa, terlalu sering kita merasa tak cukup dengan semua pemberian Allah. Terlalu sering, kita berpikir, bahwa, kitalah yang paling berhak untuk di tolong, yang paling cocok, untuk mendapatkan pemberian.

Kita, kadang terlalu serakah, terlalu tamak dengan semua anugrah yang Allah berikan buat kita. Seakan-akan, semua yang kita dapatkan, hanyalah, buat kita sendiri. Padahal, kita semua tahu, dalam setiap anugrah yang kita dapatkan, terselip juga hak-hak orang lain. Dan, akibat ketamakan itu, kitapun kadang enggan untuk berbagi. Enggan untuk menyampaikan anugerah itu kepada yang lebih patut, dan lebih berhak menerimanya.

Teringat dengan kata-kata Pak Mario Teguh, saat ditanya, Kenapa ada orang yang selalu merasa kurang dan kurang?, kemudian jawab beliau kurang lebih Orang yang berhak merasa kurang, adalah mereka yang suka memberi, karena dia ingin memberikan sesuatu yang bermanfaat sebanyak-banyaknya kepada mereka yang membutuhkan

Sahabatku, masih banyak saudara kita, yang mungkin nasibnya tidak sebaik kita

Refrensi : ceceem.blogspot.com dan jagatmotivasi.com

Silahkan baca juga Kata Bijak Mario Teguh

Thank you for reading article Sekeranjang Pakaian




0 comments:

Post a Comment

Sponsor

Popular Posts

Blog Archive

Powered by Blogger.